Setono Ngrambe Bergema : Halal Bihalal Jamaah Tarekat Syattariyyah

NGRAMBE-Suasana kehangatan dan kebersamaan memenuhi Desa Setono, Ngrambe, saat ratusan anggota Jamaah Tarekat Syattariyah dari berbagai daerah berkumpul untuk merayakan Halal Bihalal pada hari ini (19/04/2024). Acara yang digelar di kediaman Mbah Kyai Abdul Kharis sebagai Mursyid Tarekat Syattariyah Desa Setono tersebut menjadi momentum yang sangat dinanti-nantikan oleh para anggota Jamaah Satariyah untuk bertemu kembali dan mempererat tali silaturahmi.

Dalam acara yang dihadiri oleh ratusan orang tersebut, terlihat suasana keakraban yang begitu kental terjalin di antara para jamaah. Mereka berasal dari berbagai lapisan masyarakat dan daerah, namun satu tujuan yang sama menggerakkan mereka: memperkuat jalinan persaudaraan dan meningkatkan kualitas ibadah mereka.

“Acara Halal Bihalal ini bukan sekadar ritual tahunan, tapi juga momen untuk merenungkan perjalanan spiritual kita selama setahun terakhir dan memperbaiki hubungan dengan sesama,” kata salah seorang anggota Jamaah Tarekat Syattariyah yang hadir.

Sebagaimana diketahui Tarekat Syattariyah juga berkembang berbagai wilayah di Jawa Timur seperti Nganjuk, Magetan, Ponorogo, dan Ngawi. Akan halnya di daerah Ngawi, tarekat ini mengalami perkembangan utamanya di wilayah Desa Setono Kecamatan Ngrambe. Munculnya Tarekat Syattariyah di Desa Setono bermula pada saat salah seorang warga Desa Setono kala itu bernama Mbah Imam Syufa’at yang mendedikasikan diri menjadi murid kepada Mbah Kyai Ali Muntahar dari Dusun Gondomanyu, Tanjungsari, Jogorogo. Selepas itu, melalui kiprah Mbah Imam Syufa’at inilah ajaran dari Tarekat Syattariyah kemudian diterima dan disambut baik oleh masyarakat sekitarnya sehingga berkembang tidak hanya di Desa Setono sebagai tempat tinggalnya namun juga dari berbagai daerah.



Para peserta terlihat antusias mengikuti rangkaian acara yang diselenggarakan, mulai dari pembacaan doa bersama, sambutan dari pengurus Jamaah Satariyah, hingga pencerahan dari Mbah Kyai Abdul Haris, Mursyid Tarekat Syattariyah Desa Setono yang memberikan tausiyah. Keseluruhan acara menunjukkan semangat kepedulian dan kebersamaan yang tinggi di kalangan jamaah.

Camat Ngrambe Kusnu Heri Purwanto turut berkenan hadir dalam acara ini didampingi Pradana Dykdhya Wahana Kepala Desa Setono dan Indra Sudarmaji Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa Kecamatan Ngrambe. “Dengan senang hati saya melihat betapa eratnya ikatan persaudaraan di antara jamaah Syattariyyah ini, tidak hanya dari desa ini tetapi juga dari berbagai daerah lainnya. Hal ini membuktikan bahwa nilai-nilai persaudaraan dan solidaritas masih sangat hidup di tengah-tengah masyarakat kita. Saya berharap semangat kebersamaan ini tetap terjaga dan terus menjadi inspirasi bagi kita semua dalam membangun kehidupan bermasyarakat yang lebih baik” ujar Camat Kusnu Heri Purwanto.

Dengan penuh kegembiraan dan semangat, Halal Bihalal Jamaah Tarekat Syattariyah di Desa Setono Ngrambe berlangsung dengan baik, meninggalkan jejak kebahagiaan dan kehangatan di hati para jamaah. Acara ini tidak hanya menjadi momen untuk bersuka cita, tetapi juga sebagai ajang untuk memperkokoh solidaritas dan kebersamaan dalam menjalankan ajaran agama yang mereka anut.

Author

  • Cundoko Pangestu Sasongko

    Cundoko Pangestu Sasongko adalah salah satu contoh nyata bahwa seorang ASN tidak hanya berkutat di dalam ruangan, tetapi juga memiliki peran yang besar dalam membentuk masyarakat sesuai tugas dan fungsinya. Dengan dedikasinya pada pemikiran inovatif, pemberdayaan masyarakat, dan keberpihakan pada keadilan sosial, Cundoko menjadi panutan bagi banyak individu yang tertarik pada pengembangan masyarakat yang berkelanjutan dan progresif