NGRAMBE-Dengan semangat kebersamaan dan apresiasi terhadap budaya lokal, SMPN 3 Ngrambe menggelar acara Gelar Seni Purna Wiyata 2023/2024 yang berlangsung meriah. Acara ini dihadiri oleh Camat Ngrambe, Kusnu Heri Purwanto, didampingi Koramil 0805/07 Ngrambe, Polsek Ngrambe dan menjadi ajang perayaan kelulusan bagi para siswa kelas IX sekaligus sebagai upaya melestarikan budaya Jawa.(05/06/2024)
Kegiatan yang bertempat di Graha Semar Ngrambe tersebut dimulai dengan berbagai penampilan seni dari siswa-siswi SMPN 3 Ngrambe, menampilkan tarian tradisional, musik gamelan, dan drama bertema budaya. Namun, puncak hiburan yang paling dinantikan adalah pagelaran wayang kulit dengan lakon “Bima Ruci”, yang dibawakan oleh dalang cilik dari siswa kelas IX.
Camat Ngrambe, Kusnu Heri Purwanto, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap penyelenggaraan acara ini. “Saya sangat bangga melihat generasi muda kita bersemangat dalam melestarikan budaya tradisional. Pagelaran seni seperti ini tidak hanya menjadi sarana hiburan, tetapi juga edukasi budaya yang sangat berharga,” ujarnya.
Saat tampil, dalang cilik yang tampil dengan penuh percaya diri dan penguasaan materi yang baik, berhasil memukau para hadirin. Penampilan mereka tidak hanya menunjukkan kemampuan seni yang telah diasah, tetapi juga kecintaan terhadap warisan budaya leluhur. Lakon “Bima Ruci” yang dipilih mengandung pesan moral yang dalam, menjadikan pagelaran ini lebih dari sekadar hiburan, tetapi juga media pendidikan karakter.
Kepala Sekolah SMPN 3 Ngrambe, Eko Iswaji, dalam sambutannya menyatakan bahwa kegiatan ini diselenggarakan tidak hanya sebagai tanda berakhirnya masa studi para siswa kelas IX, tetapi juga sebagai upaya nyata dalam melestarikan budaya Jawa. “Melalui Gelar Seni Purna Wiyata ini, kami ingin menanamkan nilai-nilai budaya kepada para siswa sekaligus merayakan keberhasilan mereka menyelesaikan pendidikan di tingkat SMP,” ungkapnya.
Para orang tua siswa, guru, serta masyarakat setempat yang hadir juga memberikan respon positif terhadap acara ini. Mereka berharap agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di masa mendatang, menjadi tradisi yang mengakar kuat di SMPN 3 Ngrambe.
Acara Gelar Seni Purna Wiyata ini ditutup dengan pesan dari dalang cilik kepada teman-temannya agar selalu menjaga budaya dan menerapkan nilai-nilai positif yang telah dipelajari selama ini. Semangat kebersamaan dan rasa bangga terhadap budaya sendiri menjadi kesan mendalam yang dirasakan oleh semua yang hadir.
Dengan berakhirnya Gelar Seni Purna Wiyata 2023/2024, SMPN 3 Ngrambe sekali lagi membuktikan bahwa pendidikan bukan hanya tentang pencapaian akademis, tetapi juga tentang pembentukan karakter dan pelestarian warisan budaya.
