NGRAMBE-Suasana hangat penuh semangat kebersamaan menyelimuti Pendopo Kecamatan Ngrambe pada Rabu pagi, saat para pegiat tata rias tradisional yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Ranting HARPI MELATI Kecamatan Ngrambe berkumpul dalam sebuah pertemuan organisasi. Agenda ini menjadi ruang penting untuk memperkuat tali silaturahmi, menyelaraskan langkah, dan mengevaluasi program kerja yang telah dan akan dijalankan oleh para anggota.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Camat Ngrambe, Kusnu Heri Purwanto. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya peran organisasi perempuan profesi seperti HARPI MELATI dalam mendukung pelestarian budaya lokal melalui bidang tata rias pengantin. “Kehadiran HARPI MELATI bukan sekadar profesi, namun bagian dari gerakan budaya yang memperkuat identitas bangsa,” ungkapnya.
Turut mendampingi dalam kegiatan tersebut, Kasubag Umum Kecamatan Ngrambe, Eko Adi Prayitno, yang menyatakan dukungan penuh pihak kecamatan terhadap setiap kegiatan pembinaan dan pengembangan organisasi lokal.

Pertemuan ini dihadiri oleh seluruh perwakilan HARPI MELATI dari desa-desa se-Kecamatan Ngrambe. Mereka tidak hanya datang sebagai peserta, tetapi juga sebagai bagian dari komunitas yang terus tumbuh dan belajar bersama. Diskusi mengalir dinamis, membahas berbagai tantangan dalam dunia tata rias, peningkatan kualitas layanan, hingga penguatan kapasitas anggota melalui pelatihan dan kolaborasi antarwilayah.
Yuni Prihatin, Ketua HARPI MELATI Kecamatan Ngrambe, yang turut hadir dan mengorganisasi langsung jalannya kegiatan, menyampaikan bahwa pertemuan seperti ini sangat penting dalam menjaga semangat organisasi. “Ini bukan sekadar agenda rutin. Di sinilah kita menyatukan visi, menguatkan jejaring, dan meneguhkan komitmen untuk terus berkarya dengan hati,” ujarnya penuh makna.
Ia juga menambahkan bahwa dalam dinamika dunia tata rias yang kian kompetitif, profesionalisme dan etika kerja menjadi fondasi yang tak boleh diabaikan. Oleh karena itu, melalui pertemuan ini, diharapkan para anggota bisa saling memberi inspirasi dan motivasi untuk berkembang bersama.

Kegiatan berlangsung dengan lancar hingga siang hari. Dalam suasana penuh kekeluargaan, para peserta juga saling berbagi pengalaman, menjalin komunikasi yang lebih terbuka, dan menyusun langkah strategis untuk memperkuat eksistensi HARPI MELATI di tengah masyarakat.
Pertemuan ini menegaskan bahwa HARPI MELATI Kecamatan Ngrambe bukan sekadar organisasi profesi, melainkan wadah pemberdayaan perempuan yang memiliki kekuatan kultural dan sosial. Sebuah komunitas yang tumbuh dengan dedikasi, seni, dan komitmen untuk menjaga warisan budaya bangsa melalui tata rias pengantin tradisional.